Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2017
BERSATU MEMBUAT KITA KUAT Oleh : Rusman Riyadi Sudah 72 tahun lamanya negeri ini merdeka  dari penjajahan bangsa - bangsa biadab. sudah 6 kali berganti presiden, hingga sekarang presiden Jokowi menjadi Presiden yang ke-7 untuk negeri ini. Secara fisik kita sudah bebas dari jajahan para bangsa - bangsa penjajah. Namun, baik secara ekonomi maupun yang lainnya bangsa indonesia masih di jajah oleh bangsa- bangsa asing yang ingin mengeruk kekayaan alam negeri ini dan menghancurkan persatuan dan kesatuan negeri indonesia. Mirisnya, sudah bertahun- tahun lamanya kita masih saja bergejolak dengan saudara kita sendiri. Lalu kemana arti bhineka tunggal ika yang sudah lama ada di negeri ini bahkan jadi pedoman pemersatu bangsa ini , kenapa masih saja ada perang saudara di antara sesama saudara sebangsa. Perbedaan yang ada di negeri ini kerap kali di jadikan senjata yang sangat ampuh oleh mereka yang ingin melihat negeri ini hancur lebur. Tak ingatkah dulu waktu zaman penjajahan bagaima

Rindu keadilan

KEMANA PARA PENEGAK KEADILAN Oleh : Rusman Riyadi Selamat datang di negeri ku Yang mana katanya negeri ini adalah negeri hukum Negeri yang menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi Tapi alangkah lucunya negeri ini Negeri yang di kenal dengan negeri hukum Tapi hukum bisa di kalahkan dengan Uang Hukum di negeri ku bisa di kendalikan oleh mereka yang berkuasa di negeri ini Menindas rakyat kecil Hukum di gunakan untuk memuaskan nafsu mereka yang serakah dan bertindak sewenang-wenang Hukum yang tak pernah berada di posisi tengah, hukum yang tumpul ke atas tajam ke bawah Seakan-akan hukum kau buat hanya untuk menindas rakyat mu saja Hukum yang tak penah adil dengan seluruh rakyat indonesia Akan kah hukum di negeri ini akan selamanya seperti ini Selalu memanjakan mereka yang berkuasa Wahai penguasa negeri ......... Tindaklah mereka yang melanggar aturan Jangan kau selalu menganak tirikan kami yang di bawah, jangan melihat pakaian ketika kau menindak orang-orang yan

Taklukkan dunia yang semakin gila

SEMANGAT YANG BERKOBAR Oleh : Rusman Riyadi Dalam setiap langkah kaki ini selalu tertatap masa depan ku selalu terbayang akan masa depan ku... Jadi apakah aku kelak di masa depan nanti Sementara zaman ini semakin hari semakin menggila saja Mampukah aku menaklukan kegilaan zaman ini Yang Semakin hari semakin terasa kekerasan dari dunia ini Belajar dari pengalaman bagaimana cara menaklukan kegilaan di zaman mendatang akan membawa ku lebih baik di masa yg akan datang Menjadikan pengalaman sebagai acuan Untuk perisapan di masa mendatang Kata Mbah tedjo " Dunia ini memang senang mengajak bercanda " Kekerasan dunia ini tak kan pernah menyurutkan ku untuk selalu melangkahkan kaki ku Sebesar apapun badai yang ada di hadapanku Tak kan pernah membuat semangat ku surut untuk menghadapi dunia ini Kegilaan zaman ini membuatku semakin tertantang untuk menaklukkannya Karena di setiap langkah kaki ini Selalu teriringi dengan semangat yang berkobar Salam mahasisw

Cinta manusia tak seindah cinta tuhan

CINTA MANUSIA TAK SEINDAH CINTA TUHAN Oleh : Rusman Riyadi Ketika asmara sudah melanda Cinta merasuk ke dalam jiwa Mata berbinar -binar Ketika sang pujaan terlintas di fikiran Dewa asmara akan menghasut setiap insan Dewa cinta berbisik di fikiranmu Masuk ke dalam jiwamu Sehingga kau tampak bodoh di buatnya Cinta kerap kali menjadikan manusia gila Cinta kerap kali menghancurkan manusia Cinta kerap kali membuatmu terjatuh  dan tak mampu bangkit lagi... Ribuan orang bahkan jutaan orang Sudah gila di buatnya menghancurkan masa depannya hanya karena sang cinta Cinta berlebih kepada manusia akan membuat mu tersakiti pada akhirnya. Karena manusia tak bisa di berikan kepercayaan sepenuhnya. Cinta kepada manusia bisa saja dia menghianati cintanya sekalipun itu cinta sejati. Namun kecintaan mu kepada Tuhan tak akan pernah Tuhan sia-siakan . Tuhan akan membalas cintamu lebih besar dari pada cinta yang telah engkau berikan  kepada cinta-Nya. Cintamu kepada Tuhan

Calon para mahasiswa - kaum intelektual

JANGAN SALAH PILIH JURUSAN Oleh : rusman riyadi Ketika kita duduk di bangku SMA dan sudah memasuki kelas XII maka kita sudah di sibukkan dengan nantinya kalau kita lulus mau kuliah di universitas apa dan mau mgambil jurusan apa. Pertanyaan itu pastilah sangat familiar di telinga kita khususnya buat teman - teman yang sudah berada di kelas XII. Berdasarkan pengalaman saya yang telah lewat bahwa teman-teman saya dulu mau kuliah di universitas yang elit dengan jurusan yang bisa di bilang wow juga. Mereka berfikiran nantinya kalau lulus kuliah mau jadi apa dan mau kerja apa. Buat teman-teman yang sedang sibuk mau masuk ke universitas favoritnya jangan sampai persepsi itu juga ada sama kalian semua. Iya, orang tuapun begitu anaknya mau di kuliahkan di universitas apa dan mau ambil jurusan apa, padahal yang mau menjalani perkuliahan itu bukanlah orang tua, bahkan orang tua pada umumnya menginginkan anaknya ambil jurusan kesehatan misalnya, padahal basic sang anak bukanlah keseh

Teriakan seorang mahasiswa

RINDU TERIAKAN SANG MAHA Oleh : rusman riyadi Siapakah mahasiswa itu ? Apakah mereka yg duduk di bangku kuliah menikmati ruangan yang dingin ? Apakah mereka yang selalu berpenampilan rapi layaknya para pejabat ? Apakah mereka yang selalau mengerjakan tugas dari dosen dengan benar/baik ? Ataukah mereka yang yg mampu menjawab semua quis yang di berikan oleh dosennya? Ooohhhh..... ternyata tidak Mahasiswa adalah mereka yg mampu menampung semua aspirasi dan apa yang di butuhkan oleh masyarakat. Mahasiswa adalah mereka yang mampu menyuarakan kebenaran dan keadilan. Mahasiswa adalah mereka yg mampu mengubah sistem hukum yang ada di negeri ini yang mana hukum yang ada di negeri ini "tumpul ke atas tajam ke bawah". Mahasiswa adalah mereka yang tak pernah gentar untuk menumpas kemungkaran. Ketika mahasiswa sudah ada di jalanan untuk menyuarakan kebenaran dan keadilan maka pemimpin yang otoriter akan gelisah. Ketika mahasiswa bergerak untuk menumpaskan kedailan

Kemanakah penyuara kebenaran

KEMANAKAH PENYUARA KEBENARAN oleh : rusman riyadi Ketika mahasiswa sudah menutup matanya rapat2 terhadap persoalan yg bergejolak di negerinya maka kehancuran negeri ini sudah di ambang pintu Ketika mahasiswa menutup telinganya rapat dan tak mau mendengarkan jeritan masyarakat yg katanya mahasiswa adalah penyambung lidah rakyat maka kesengasaraan sudah di depan mata Ketika mahasiswa sudah bisu dan tak lagi mau berteriak menyuarakan kebenaran maka jangam harap negeri ini akan makmur Kemanakah mahasiswa sekarang ? Apakah kampus2 sekarang sudah tidak ada lagi di negeri ini ? Apakah mahasiswa sekarang sudah buta tuli terhadap persoalan2 yg ada ? Berapa jutakah jumlah mahasiswa yg ada di negeri, lantas apa yg mereka lakukan apakah hanya nongkrong di warkop saja dengan segala canda tawanya bersama kawan2nya, Katanya mahasiswa adalah " agent of change " Katanya mahasiswa adalah " agent of control" Apakah sekarang bukan agent of change lagi atau sekarang su